Software Perpustakaan Umum

Perpustakaan adalah ruang yang memberikan layanan pemeliharaan dan penggunaan koleksi bahan kepustakaan. Bila kita perhatikan, telah semakin banyak lembaga atau bahkan perseorangan yang mengadakan dan mengelola perpustakaannya sendiri.

Untuk memudahkan pengelolaan perpustakaan, kita membutuhkan bantuan komputer. Perangkat tersebut terdiri atas dua komponen besar yaitu hardware (perangkat keras) dan software (perangkat lunak). Hardware adalah komponen komputer yang memiliki bentuk fisik nyata seperti monitor, keyboard, printer dan sebagainya.

Software atau perangkat lunak adalah bagian dari komputer yang tidak memiliki wujud fisik yaitu berupa himpunan data yang disimpan dalam format digital dan memiliki fungsi tertentu.  Software dibuat dengan bahasa pemrograman oleh developer (pengembang) atau programmer (pemrogram).

Klasifikasi Software Berdasarkan Jenisnya

Berdasarkan jenisnya, software dapat diklasifikasikan menjadi sistem operasi, bahasa pemrograman dan program aplikasi.

  • Sistem operasi adalah software yang berfungsi untuk mengendalikan setiap hardware yang terhubung ke CPU komputer.
  • Bahasa pemrograman adalah software yang berupa kompilasi kode tertentu yang dikenali oleh mesin hardware untuk membuat program.
  • Program aplikasi adalah software yang dirancang untuk melakukan tugas tertentu seperti membuat dan mengedit file dokumen, gambar, video; menghitung; membuat presentasi; mengingatkan hal penting; menyediakan fungsi hiburan seperti game dan sebagainya.

Salah satu software program aplikasi adalah software perpustakaan umum. Software ini digunakan untuk membantu menyelesaikan tugas-tugas terkait pengelolaan perpustakaan.

Tugas terkait pengelolaan perpustakaan seperti inventaris koleksi bahan pustaka dan sebagainya, peminjaman koleksi, pengembalian koleksi, pencatatan anggota, keterlambatan, denda, dan manajemen lainnya, dapat lebih efektif dan efisien diselesaikan dengan bantuan software perpustakaan umum.

Jenis-jenis Software Perpustakaan Umum

1. Learning Management System (LMS)

LMS adalah software aplikasi pengelola perpustakaan yang memiliki desain tampilan yang modern disamping memiliki fitur-fitur terkait pengelolaan kepustakaan.

Baca Juga  5 Cara Agar Template Jualan Instagram Ramai Dengan Mudah

LMS cocok untuk perpustakaan umum, perpustakaan kota, perpustakaan desa, perpustakaan sekolah bahkan perpustakaan pribadi. Fitur pelaporannya lengkap, sehingga memudahkan admin dalam membuat laporan secara detail.

2. Biblio

Biblio adalah software aplikasi pengelola perpustakaan yang memiliki tampilan sederhana. Namun begitu ketersediaan fiturnya yang relatif lengkap dan yang terpenting gratis.

Fitur yang tersedia pada software Biblio antara lain nama penulis buku, judul buku, ISBN, tahun terbit, penerbit, koleksi, nomor katalog, nomor indeks, dan lainnya.

Anda tidak perlu khawatir dalam membuat laporan bulanan karena untuk mengetahui semua transaksi peminjaman dan riwayat yang terjadi selama satu bulan penuh, Anda bisa melakukan export data yang sudah terekam tersebut.

Jika ada anggota yang meminjam koleksi, Anda bisa menandai koleksi tersebut dengan label sedang dipinjam. Status peminjamannya pun bisa kita pantau dari software ini.

3. BiblioteQ

BiblioteQ adalah software aplikasi pengelola perpustakaan yang bisa digunakan untuk mengelola koleksi perpustakaan yang tidak hanya berupa buku, namun juga jurnal, majalah, CD, DVD, bahkan game. Aplikasi serbaguna ini bisa diakses secara gratis juga.

Demikianlah pembahasan tentang software perpustakaan umum. Bagi Anda yang hendak mengelola sebuah perpustakaan, kami sarankan mengenal lebih lanjut tentang software perpustakaan umum.

Penggunaan software perpustakaan umum dapat membantu Anda dalam mengelola perpustakaan dengan baik dan efisien serta dapat mengoptimalkan fungsi perpustakaan Anda. Pastikan juga gunakan layanan hosting dengan uptime server terbaik untuk keperluan penyimpanan data aplikasi perpustakaan yang Anda Kelola. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencoba.

Tinggalkan komentar